Kamu Wajib Tahu! 7 Tren Media Sosial di Tahun 2023

Kamu ingin tahu tren media sosial di tahun 2023 agar bisa selalu tetap up to date dan gak ketinggalan zaman? Kalau iya, yuk cari tahu tren media sosial di tahun 2023 di bawah ini.

Setiap tahunnya pengguna media sosial terus meningkat dan terus berkembang. Melansir dari Media Tool Kit, pada tahun 2022 jumlah pengguna aktif media sosial mencapai 4,74 miliar. Hal ini mengalami peningkatan sebesar 4,2% dibandingkan pada tahun 2021. Selain itu, hal ini berarti bahwa kurang lebih 59,3% populasi dunia aktif di media sosial. Tahun depan, para ahli memperkirakan bahwa jumlah pengguna media sosial akan semakin meningkat. 

 

Tren Media Sosial Tahun 2023

Salah satu faktor yang menyebabkan pengguna media sosial meningkat adalah karena pada tahun 2020 pandemi COVID 19 mulai muncul. Saat itulah banyak orang lebih banyak menghabiskan waktu di rumah dan menghibur diri dengan bermain media sosial. Hal inilah yang membuat pengguna media sosial terus meningkat.  Menariknya, meningkatnya pengguna media sosial ini bisa kamu manfaatkan dengan sebaik mungkin untuk meningkatkan penjualan produk atau jasa. Nah, untuk semakin meningkatkan produk atau jasa, jangan lupa juga untuk mengikuti beberapa tren media sosial di tahun 2023, berikut ini ya:

1. Buat konten yang orisinal

Terlepas dari konten video yang terus muncul dalam daftar tren selama beberapa tahun terakhir, keaslian suatu konten merupakan salah satu kunci keberhasilan suatu konten. Karena hal ini dinilai bisa menarik lebih banyak pelanggan. Oleh karena itu, untuk kamu yang sedang mengelola suatu media sosial, baik untuk tujuan pemasaran produk atau jasa, maupun untuk kebutuhan pribadi, jangan lupa untuk selalu menjaga keaslian suatu konten.

Beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk menjaga keaslian suatu konten adalah dengan menggunakan foto, video, atau caption yang diproduksi sendiri. Kalaupun kamu mengambil gambar media sosial atau website tertentu, jangan lupa untuk mencantumkan sumbernya ya. Karena kalau tidak, kamu bisa dituduh melakukan plagiarisme.

2. Buat video dengan durasi yang singkat

Tidak bisa dipungkiri memang, konten dalam bentuk video saat ini memang sangat populer. Karena konten dalam bentuk video biasanya bisa lebih menarik untuk generasi Z (kelahiran tahun 1996-2009) yang saat ini tergolong dalam pengguna media sosial yang paling banyak. Oleh karena itu, yuk mulai sekarang biasakan untuk membuat konten dalam bentuk video. Video ini bisa kamu masukkan dalam beberapa platform media sosial, seperti Facebook, Twitter, dan LinkedIn. Selain itu, jangan lupa juga untuk membuat video dengan durasi yang singkat, namun padat dengan informasi penting.

3. Micro influencer dinilai akan lebih efektif dibandingkan influencer

Micro influencer adalah influencer yang memiliki follower antara 1.000 hingga 100.000. Di tahun 202 diperkirakan bisa lebih memengaruhi orang untuk membeli suatu produk atau jasa. Hal ini karena micro influencer dinilai bisa lebih objektif dalam mereviu dan mempromosikan suatu produk atau jasa. Selain itu, micro influencer juga biasanya memiliki tarif lebih murah dibandingkan influencer yang sudah memiliki nama besar. Jadi, kamu bisa mendapatkan keuntungan yang besar dengan menyisihkan sedikit budget.

4. Filter foto di Instagram akan semakin banyak digunakan

Kamu jarang menggunakan filter di foto atau video untuk mempromosikan barang atau jasa? Kalau iya, mulai sekarang yuk biasakan diri untuk menggunakan filter tersebut. Hal ini karena di tahun 2023, calon pelanggan dinilai akan cenderung membeli barang atau jasa yang menggunakan filter. Karena pada dasarnya filter cenderung membuat beberapa produk atau jasa tampak lebih menarik.

5. Media sosial sebagai alternatif e-commerce

Melansir dari Media Tool Kit, di tahun 2023 media sosial akan semakin populer sebagai tempat produk pemasaran produk atau jasa. Sebenarnya fenomena yang satu ini sudah sangat terlihat sejak tahun 2022. Namun, para ahli media sosial menduga bahwa tren yang satu ini akan semakin menjamur di tahun 2023. Dua platform media sosial yang dinilai akan semakin menarik banyak pelanggan adalah Facebook Shop dan Instagram Storefront. Hal ini karena Facebook dan Instagram merupakan dua platform yang mempelopori terjadinya proses jual beli di media sosial. Selain itu, media sosial bahkan diduga akan sedikit ‘menggeser’ peran e-commerce dalam menjual suatu produk atau jasa.

6. Media sosial sebagai customer service

Beberapa tahun kebelakang, customer service mungkin hanya bekerja melalui telepon atau secara langsung. Namun, di tahun 2023 mendatang, customer service diperkirakan akan lebih banyak berperan di media sosial. Hal ini karena sekarang banyak orang yang lebih memilih menghubungi di media sosial, dibandingkan harus menelepon atau mengirimkan pesan. Sebagai penjual produk atau jasa, kamu juga bisa memanfaatkan hal ini dengan memaksimalkan fungsi customer service di media sosial. Karena hal ini secara tidak langsung bisa bermanfaat untuk meningkatkan penjualan produk atau jasa, serta memudahkanmu untuk mendapatkan pelanggan setia.

7. Media sosial sebagai sarana membangun komunitas

Jika kamu berpikir komunitas online hanya bisa dibangun melalui social messenger seperti WhatsApp atau Telegram, kamu tidak sepenuhnya benar. Karena di tahun 2023, media sosial akan menjadi salah satu medium atau wadah untuk membangun komunitas, darimulai komunitas profesional seperti komunitas karyawan startup hingga komunitas olahraga. Beberapa media sosial yang dinilai akan menjadi medium untuk membangun komunitas adalah Twitter, Instagram, dan Facebook. Meskipun saat ini Twitter dan Facebook sudah memiliki medium untuk membangun komunitas, kedepannya Twitter dan Facebook akan semakin mengembangkan fitur yang sudah ada tersebut.

Nah, itu tadi beberapa tren media sosial tahun 2023 yang bisa kamu terapkan kedepannya. Kalau kamu ingin tahu cara lebih lanjut tentang cara meningkatkan penjualan produk di media sosial, yuk ikut pelatihan “Menjadi Spesialis Media Sosial untuk Pemasaran Produk”. Karena di kelas ini, kamu akan belajar  strategi pemasaran lewat media sosial daring, serta mampu membuat konten yang efektif sesuai dengan perkembangan tren pemasaran.

Selain itu, menariknya lagi di kelas ini kamu akan di latih langsung oleh pembicara profesional, yaitu Dinar Nur Rahmawan, S.I.Kom. Dia merupakan praktisi konten kreator di bidang videografi, animasi, fotografi jurnalistik, produsen iklan TV, dan agensi pemasaran.

 

Referensi

https://www.mediatoolkit.com/blog/social-media-trends/      

https://www.talkwalker.com/social-media-trends

 

Artikel Terkait